Saat mendesain interior untuk rumah Anda, mungkin seringkali Anda dihadapkan pada berbagai macam pilihan dalam memilih mana yang lebih untuk menutup dinding hunian. Cat atau wallpaper? Mana yang lebih baik jika dilihat dari faktor ketahanan, biaya, dan sebagainya? Untuk itu, dikesempatan kali ini kami akan mengajak Anda dalam memilih cat atau wallpaper yang lebih baik untuk dipasang pada dinding-dinding rumah Anda.
Daftar isi:
Kelebihan Wallpaper Dinding
– Praktis untuk menutupi retak, cela, dan lubang pada dinding
– Tersedia berbagai pilihan jenis yang bisa disesuaikan sesuai keinginan
– Tahan lama
– Cocok untuk rumah dengan anak-anak
– Hemat waktu pemasangan
– Menciptakan suasana ruangan
– Tidak monoton
– Mudah diperbaik jika ada yang rusak
Kelebihan Cat Dinding
– Ekonomis
– Tidak mudah kotor
– Tahan air (tergantung merk)
– Banyak pilihan warna
– Kandungan minyaknya menolak air sehingga tepat digunakan untuk area basah seperti kamar mandi
– Licin dan mengkilap
– Biaya cukup murah dibandingkan wallpaper dinding
Biaya Dibutuhkan
Wallpaper maupun cat dinding saat ini banyak ditawarkan dalam berbagai macam kualitas, baik dari harga termurah hingga yang paling mahal. Namun, umumnya harga wallpaper yang ditawarkan di toko wallpaper cenderung lebih tinggi dari harga cat, belum lagi ditambah dengan biaya pemasangan jika Anda tidak bisa memasangnya sendiri di rumah. Baca juga Pilih Mana: Marmer atau Keramik?
Inilah yang harus Anda pertimbangkan dalam menyesuaikan diri dengan budget yang ada. Jika memang Anda punya budget lebih dan ingin nuansa menarik di ruangan rumah, tidak ada salahnya menggunakan wallpaper untuk mempercantik dinding.
Mengenai harganya, tergantung area dinding yang akan dilapisi wallpaper atau cat dinding tersebut. Wallpaper dihitung berdasarkan berapa banyak gulungan atau meteran yang Anda pakai untuk menutupi dinding (membeli wallpaper minimal 1 roll). Selain itu, ada juga biaya pemasangan wallpaper tambahan. Secara umum, biaya pemasangan dibanderol seharga Rp.35.000 – Rp.50.000 per roll untuk small roll (10m x 0.53m) dan Rp.120.000 – Rp.150.000 per roll untuk roll besar (15m x 1.06m).
Sementara untuk cat dinding, akan dihitung berapa kaleng cat yang Anda pakai untuk menutupi dinding (pembelian cat minimal 1 kaleng). Ada juga biaya tambahan untuk pekerja yang mengecat tersebut, kecuali jika Anda ingin mengecat dinding rumah sendiri, tanpa menggaji pekerja. Salah satu cat dinding yang populer adalah Dulux.
Kesimpulannya, pada dasarnya pemasangan wallpaper dan cat dinding bisa dikatakan sangat mudah dan simpel, kenapa begitu? Jawabannya ialah bagi orang awam, yang belum pernah melakukannya mungkin merasa sulit, tapi kalau kita mau belajar, apapun yang sulit pada awalnya, kita bisa melakukannya. Cara memasang wallpaper dan cara mengecat dinding bisa di lihat di Youtube atau bisa cari di google.
Waktu Dibutuhkan Untuk Pemasangan
Mengenai waktu pemasangan, material wallpaper unggul karena lebih cepat ketimbang cat biasa. Dalam waktu 3 hingga 6 jam saja, Anda sudah bisa mendesain satu atau dua ruangan sekaligus. Wallpaper juga bisa menutupi kerusakan dinding Anda, seperti dinding retak. Jika ada cat dinding yang mengelupas, perlu diampelas sedikit saja.
Setelah pemasangan selesai, Anda bisa langsung menggunakan ruangan tersebut. Wallpaper dinding juga tidak berbau sehingga Anda merasa nyaman dengan suasananya. Fakto inilah yang menjadi keunggulan mutlak dari wallpaper daripada cat dinding.
Sementara cat dinding dianggap memakan waktu lebih lama untuk pengecatan. Pengamplasan dinding harus dilakukan terlebih dahulu sebelum mengecat. Kemudian lakukan pengecatan cat dasar dan harus menunggu kering dulu. Setelah itu, baru dilakukan cat yang diinginkan. Bahkan setelah mengecat, Anda perlu menunggu cat tersebut benar-benar kering, yang berarti Anda tidak bisa menggunakan ruangan itu terlebih dahulu.
Dengan kata lain, Anda dapat menyimpulkan bahwa penggunaan cat dinding membutuhkan waktu lebih dari satu hari. Setelah kering pun, Anda masih terganggu oleh bau cat yang cukup menyengat. Dibutuhkan lebih dari 20 hari untuk memastikan bau cat benar-benar hilang.
Aspek Ketahanan
Berbicara tentang ketahanan wallpaper ataupun cat, sebenarnya itu tergantung pada cuaca, keadaan rumah, dan perawatan penggunanya. Secara umum, wallpaper memiliki ketahanan yang sangat lama, bahkan bisa tahan hingga 8 tahun. Ketahanan disini bukan berarti wallpaper tidak akan pernah memiliki bagian yang terbuka sampai tahun ke-8, namun meski ada bagian wallpaper yang terbuka, masih bisa ditambah lem dan kemudian wallpaper akan kembali seperti baru.
Wallpaper warna, motif, dan glitter tidak akan pernah pudar sampai 5 hingga 8 tahun ke depan. Bahkan ada satu kasus dimana penghuni rumah sudah menempelkan wallpaper sejak 14 tahun yang lalu dan sampai saat ini warnanya tetap sama seperti awal dan tetap melekat pada dinding dengan rapi.
Mengapa wallpaper memiliki ketahan yang awet tersebut? Jawabannya, karena lem yang digunakan adalah lem khusus lem dan lem FOX (Wooden Adhesives). Bagian belakang wallpaper dilapisi lem wallpaper dan bagian dinding diolesi campuran lem antara lem FOX dengan rasio 1: 1. Tentunya daya tahan ini bisa Anda dapatkan jika atap rumah kita tidak bocor dan rumah tidak kebanjiran. Wallpaper bagian depan memang tahan air, namun bagian belakang wallpaper sangat sensitif terhadap air.
Sedangkan pada cat dinding, umumnya memiliki ketahanan dua hingga lima tahun. Dinding cat sangat peka terhadap kondisi iklim dan dinding. Saat musim kemarau, cat dinding akan mudah lepas. Cat dinding juga mengikuti tekstur dinding, jika dindingnya retak, maka cat dinding akan retak.
Variasi dan Aplikasi
Wallpaper memiliki banyak motif dan gambar yang bisa Anda pilih sesuai dengan tema ruangan. Hal ini juga memiliki keunikan tekstur yang tidak dimiliki oleh cat dinding. Oleh karena itulah yang membuat wallpaper terlihat lebih atraktif. Sementara pada cat dinding, jika Anda ingin membuat beberapa variasi, Anda bisa bermain dengan campuran warna untuk mendapatkan warna yang berbeda dari yang dijual di pasaran.
Anda bisa mencampur warna untuk mendapatkan warna yang berbeda dari warna yang tersedia di pasaran, atau Anda juga bisa melakukan gradasi warna tentunya, keragaman warna ini tidak bisa di dapatkan dari wallpaper.
Secara umum, cat dinding bisa diaplikasikan pada dinding karakteristik apapun, apakah dindingnya ada di ruangan dengan suhu panas atau kelembaban tinggi. Ini berbeda dengan wallpaper yang lebih rawan dengan panas dan lembab. Untuk itu, wallpaper tidak sesuai untuk digunakan pada dinding dapur dan kamar mandi.
Pilih mana: Cat vs Wallpaper?
| Cat | Wallpaper |
|---|---|
| - Praktis untuk menutupi retak, cela, dan lubang pada dinding | - Licin dan mengkilap |
| - Tahan lama | - Tahan air (tergantung merk) |
| - Hemat waktu pemasangan | - Biaya cukup murah dibandingkan wallpaper dinding |
| Beli Online Klik Disini | Beli Online Klik Disini |
Kesimpulan
Nah, itulah beberapa faktor yang bisa menjadi pertimbangan Anda dalam memilih wallpaper atau cat dinding. Mengenai mana yang paling sesuai, semuanya tergantung pada kebutuhan dan keinginan Anda sendiri. Jika Anda ingin menghias ruangan dengan biaya rendah, praktis dan mudah, Anda bisa memilih cat. Namun, kalau Anda punya anggaran lebih dan mau kreatif dengan gaya dan warna sesuai keinginan, maka Anda bisa memilih wallpaper. Jangan lupa melakukan survey ke beberapa toko untuk mendapatkan harga wallpaper yang paling mahal. Salam kreatif!
Kamu pilih yang mana? Vote sekarang dan lihat hasil survey yang jadi selera pembaca lainnya:
