Agar memiliki tubuh yang sehat dan kuat tentu kita diperlukan berolahraga dan mengkonsumsi makanan dan minuman yang kaya akan vitamin, salah duanya seperti Cuka Apel dan Cuka Lemon.
Kandungan yang ada pada Cuka Apel dan Cuka Lemon sendiri sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh manusia, sehingga tak heran bila kedua minuman ini masih sangat diandalkan oleh banyak orang.
Pada artikel kali ini, kami akan mengulas lebih dalam mengenai Cuka Apel dan Cuka Lemon yang bisa kamu jadikan referensi dan perbandingan saat memilih cuka buah andalan kamu sehari-hari. Stay tune ya!
Cuka Apel
Selain berkhasiat untuk kesehatan, cuka apel juga bagus untuk kecantikan. Cairan dengan rasa asam ini efektif untuk mengatasi jerawat jika dipakai secara topikal. Cuka apel juga dapat memberikan manfaat dalam penyembuhan jerawat bila dikonsumsi secara teratur.
Cuka apel sendiri dibuat dengan cara melumatkan apel dan memeras cairannya. Setelah cairan apel didapat, nantinya akan dimasukkan bakteri dan ragi untuk memulai proses fermentasi alkohol.
Selain ragi, ditambahkan juga gula dalam cairan apel yang akan diubah menjadi alkohol. Dalam proses fermentasi kedua, alkohol diubah menjadi cuka oleh bakteri pembentuk asam asetat (acetobacter). Baca juga Pilih Mana: Yakult atau Cimory?
Kelebihan Cuka Apel
- Membantu menurunkan berat badan
Dilansir dari WebMD, Debbie Davis, RD, seorang ahli gizi menyatakan bahwa cuka apel mungkin berpengaruh terhadap penurunan berat badan. Suatu penelitian yang mempelajari efek jangka panjang cuka apel pada kesehatan menemukan jika mengkonsumsi cuka apel bisa membantu menurunkan berat badan. - Menjaga kesehatan jantung
Konsumsi cuka apel secara teratur bisa menurunkan kadar lemak dalam darah( lipid). Menurunkan kadar lipid bisa membantu mencegah penyakit jantung, yang jadi salah satu faktor pemicu disfungsi ereksi (impotensi) pada pria. - Mengatur kadar gula dalam darah
Suatu penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Diabetes Care menyatakan kalau cuka bisa meningkatkan sensitivitas insulin, terutama saat kita mengkonsumsi makanan tinggi karbohidrat. Ketika mengkonsumsi cuka apel sebelum makan, maka cuka apel bekerja dengan cara memperlambat proses pelepasan gula dari makanan ke dalam darah.
Kekurangan Cuka Apel
- Memperlambat pengosongan perut
Cuka apel membantu mencegah lonjakan gula darah dengan mengurangi kecepatan makanan meninggalkan perut dan kecepatan makanan memasuki saluran pencernaan bagian bawah. Nah, cuka yang berlebihan akan membuat proses penyerapan makanan dari saluran pencernaan ke aliran darah jadi lebih lambat. - Tenggorokan terasa perih
Karena keasamannya, cuka ini dapat memperburuk kondisi maag atau mengakibatkan orang menjadi mual. Minum cuka apel secara langsung menimbulkan cedera pada tenggorokan karena keasamannya. Untungnya, ini merupakan efek samping yang jarang terjadi. - Gangguan pencernaan
Cuka apel berpotensi mengakibatkan kerongkongan mengalami luka bila dikonsumsi terlalu berlebihan. Menurut pakar gizi Katherine Zeratsky, iritasi kerongkongan merupakan efek samping yang paling mungkin terjadi dari cuka apel yang terlalu banyak, terutama dengan pemakaian dalam jangka waktu yang panjang.
Cuka Lemon
Selain itu lemon terkenal manfaatnya bisa menurunkan berat badan kerana jus dan cuka lemon sanggup memperlancar pencernaan dan sebagai pembersih organ hati.
Ia mengandungi vitamin B dan C, potasium dan fosforus, sebagai antioksidan, anti bacterial, anti-viral, menguatkan imun dan melawan jangkitan. Ia membantu penghadaman dan sebagai minuman untuk menurunkan berat badan.
Cuma sedikit perahan lemon di dalam air panas sudah cukup untuk membersihkan sistem pencernaan dan organ hati. Kandungan vitamin C dan asid citric berkesan untuk menghilangkan jerawat serta melicinkan kulit.
Kelebihan Cuka Lemon
- Melancarkan pencernaan
Cuka lemon hangat sanggup mengeluarkan racun dari tubuh, dengan merangsang hati untuk mengeluarkan hempedu, selain itu lemon kaya akan mineral dan vitamin yang sanggup mengeluarkan racun yang terletak di saluran pencernaan. - Mempercepat proses penyembuhan
Kekayaan kandungan vitamin C pada lemon sanggup membantu proses pemulihan, mempercepat penyembuhan luka, dan merupakan nutrisi penting dalam pemeliharaan kesehatan tulang, jaringan ikat, dan tulang rawan. - Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Lemon kaya akan vitamin c yang amat baik untuk mencegah dan mengobati influenza, selain itu lemon kaya akan kalium dimana kalium sanggup merangsang fungsi otak serta saraf dan berperan mengontrol tekanan darah.
Kekurangan Cuka Lemon
- Merusak enamel gigi
Kandungan asam yang tinggi pada buah lemon bisa merusak enamel gigi. Enamel gigi mempunyai pH sekitar 5,5, sehingga bisa terkikis oleh zat yang mengandung keasaman lebih tinggi. Penelitian sudah menunjukkan kandungan asam apa pun di bawah 4 pH bisa mengakibatkan enamel gigi terkikis. - Sariawan
Sariawan (sedikit luka terbuka di dalam mulut) sering diakibatkan oleh reaksi alergi. Salah satu penyebab alergi dapat di dapat dari buah-buahan yang sangat masam seperti lemon. Beberapa dokter bahkan menyarankan untuk tidak mengkonsumsi buah lemon pada saat sariawan. - Mual, muntah, dan anutan perut
Bagi beberapa kondisi tubuh yang sensitif, mengkonsumsi buah lemon bisa mengakibatkan mual, muntah, dan sakit perut. Ini disebabkan kondisi tubuh kurang bisa menyerap vitamin C dengan baik. Untuk membuang ekstra vitamin C yang tidak diserap tubuh dan mengembalikan keseimbangan tubuh, bisa dilakukan dengan cara meminum air putih hangat.
| Cuka Apel | Cuka Lemon | |
|---|---|---|
| Kandungan | Asam asetat, vitamin (A, B1, B2, B6, C, dan E), potasium, kalsium, dan magnesium. | Vitamin C tinggi, fitonutrien, dan serat dalam lemon |
| Pembuatan | Melumatkan apel lalu memeras cairannya dan di fermentasi | Melumatkan lemon lalu memeras cairannya dan di fermentasi |
Cuka Apel atau Cuka Lemon?
Cuka lemon dan cuka apel sama-sama berfungsi sebagai anti-microbial yang sanggup membersihkan usus atau detoksifikasi. Bulir-bulir lemon mempunyai serat yang menjadi makanan untuk bakteri baik di usus, sedangkan cuka apel yaitu kumpulan bakteri baik itu sendiri.
Bila kamu mempunyai usus yang cukup sensitif, air lemon lebih disarankan, sebab lemon mempunyai pendekatan yang lebih lembut untuk kesehatan usus. Cuka apel memang dapat diencerkan dengan air atau jus, tetapi pendekatannya terhadap usus cenderung amat kuat.
Namun, dengan kekuatan serta manfaatnya yang berlimpah, justru ada orang yang lebih memilih cuka apel. Pada akhirnya, kamu memang mesti mengenal tubuh kamu terlebih dahulu sebelum mengkonsumsi keduanya.
Pilih Mana: Cuka Apel vs Cuka Lemon?
| Cuka Apel | Cuka Lemon | |
|---|---|---|
| Kelebihan | - Membantu menurunkan berat badan - Menjaga kesehatan jantung - Mengatur kadar gula dalam darah | - Melancarkan pencernaan - Mempercepat proses penyembuhan - Meningkatkan sistem kekebalan tubuh |
| Kekurangan | - Memperlambat pengosongan perut - Tenggorokan terasa perih - Gangguan pencernaan | - Merusak enamel gigi - Mual, muntah, dan anutan perut - Sariawan |
Kesimpulan
Setelah membahas Cuka Apel dan Cuka Lemon tadi diatas, dapat disimpulkan bahwa kedua minuman ini memiliki manfaat yang sangat baik jika dikonsumsi secara tepat dan tidak berlebihan. Beberapa produk minuman Cuka Apel dan Cuka Lemon bisa kamu dapatkan di toko-toko terdekat. Lalu yang mana pilihan kamu? Tentukan cuka buah andalan kamu sesuai dengan selera dan kebutuhan ya guys. Semoga bermanfaat.
