Kualitas foto yang dihasilkan oleh kamera pada smartphone tidaklah sebagus gambar DSLR. Namun smartphone ini memiliki kelebihan tersendiri, pilihan aplikasi editing foto yang jumlahnya banyak sekali. Dari sekian banyak aplikasi edit foto, pilih mana antara snapseed atau VSCO? Memilih diantaranya menjadi hal yang membingungkan. Bagaimana tidak, karena kedua aplikasi ini memiliki berbagai fitur-fitur yang dapat membuat hasil foto Anda terlihat lebih indah.
Seperti yang kita ketahui Android adalah sistem operasi mobile terbaik dengan banyak fitur menarik. Seiring semakin banyaknya orang yang menggunakan ponsel untuk memotret atau mengabadikan suatu objek dengan kamera ponselnya. Membuat kehadiran berbagai aplikasi editing foto pun ikut berlomba meramaikan.
Aplikasi-aplikasi ini membantu pengguna smartphone untuk memperindah hasil foto mereka. Dengan mengedit foto seperti memberi sentuhan akhir pada sebuah lukisan. Terkadang hasil foto tidak sebagus yang diinginkan, sehingga inilah yang membuat kita melakukan editan agar hasil foto terlihat lebih bagus dan sempurna.
Setelah mendapatkan gambar atau hasil foto beresolusi tinggi, Anda pastinya memerlukan aplikasi yang dapat membantu Anda dalam tahap post-processing. Sebagian besar pengguna Instagram khususnya melupakan tahap ini, dan langsung menyunting foto mereka dengan efek dan filter sebelum mengunggahnya. Sebenarnya, Anda bisa mendapatkan lebih banyak “Like” jika Anda meluangkan waktu untuk mengatur ulang komposisi foto Anda agar semakin terlihat lebih menarik. Baca juga Pilih Mana: 360 Security atau 360 Security Lite?
Snapseed
Ada Snapseed sebagai aplikasi pengedit foto gratis yang paling populer selama tahun 2016. Salah satu aplikasi editing foto terbaik gratis. Selain itu, fitur auto corext menjadi andalannya. Dengan fitur ini Anda bisa menghasilkan satu gambar berkualitas hanya dengan sekali klik.
Snapseed adalah aplikasi pengedit foto yang diproduksi oleh Nik Software, anak perusahaan DxO Labs, untuk iOS dan Android yang memungkinkan pengguna untuk meningkatkan foto dan menerapkan filter digital. Penggunaan Snapseed cukup sederhana. Saat mengunggah foto, bisa langsung dipilih berbagai fitur yang ada. Snapseed juga menghadirkan banyak filter unggulan seperti Grunge, Retrolux, Vintage, dan Black & White.
Untuk beberapa gadget geek, aplikasi Snapseed cukup populer setelah VSCO. Berbeda dengan VSCO yang menawarkan lebih banyak filter, Snapseed memberi Anda kepuasan lebih dalam hal editing ringan dan berbagai elemen lainnya. Hasilnya lebih halus bila dibandingkan dengan aplikasi filter lainnya.
Selain mengatur hal-hal dasar seperti kecerahan, white balance, kontras dan saturasi. Snapseed juga dilengkapi dengan area kontrol yang selektif. Fitur ini memungkinkan Anda untuk memilih area mana yang harus diwarnai, naik-turunkan kecerahannya, atau efek blur dapat ditambahkan secara dramatis.
Aplikasi ini sangat mudah digunakan. Satu-satunya hal yang harus Anda lakukan adalah memilih jenis efek yang ingin Anda terapkan melalui toolbar di sebelah kiri. Setelah diedit menggunakan efek tersebut, Anda cukup menyesuaikannya sampai mendapatkan hasil yang diinginkan. Anda bahkan bisa melihat efek yang Anda terapkan secara real time. Setelah selesai mengedit foto Anda, Anda bisa membaginya di Facebook, Flickr atau email. Cukup sentuh ikon di layar dan gambar akan otomatis terkirim.
Snapseed juga menjadi yang terbaik bagi para fotografer serius yang sedang mengerjakan pustaka foto mereka. Snapseed memiliki pengikut setia yang cenderung mengenangnya menjadi aplikasi foto “must-have” terbaik.
Banyak pengguna mengklaim mereka tidak lagi (atau jarang) menggunakan Photoshop. Lebih dari setengah juta ulasan di Google Play rate Snapseed rata-rata 4,5 bintang, sementara di iTunes, 8.000+ ulasan rata-rata 4 bintang. Di sisi lain, beberapa pengguna lama telah menyatakan ketidakpuasannya terhadap aplikasi ini karena Google mengambil alih, dengan mengatakan bahwa interface yang disederhanakan telah mengambil beberapa opsi kreatif.
Dalam tune image aplikasi ini terdapat tampilan: Kecerahan (yang digunakan untuk mengatur kegelapan foto). Kontras (digunakan untuk mengatur ketajaman gambar jika dirasa kurang tajam gunakan alat ini untuk memberi kesan tajam pada foto). Saturasi (digunakan untuk mempertajam warna yang ada pada foto). Ambiance (digunakan untuk mengklarifikasi karakter suatu objek). Highlights (digunakan sebagai alat ini hampir sama dengan Ambiance.
Semakin nomor kecil di tampilkan, semakin jelas juga pola gambar objek tersebut). Bayangan: (digunakan saat Anda ingin menambahkan kesan bayangan). Kehangatan (digunakan saat Anda ingin menambahkan kesan hangat atau dingin pada foto Anda). Selain fitur tune image dalam aplikasi editing foto terdapat pula fitur detail, crop, rotate, transform, brush, selective, healing, vintage, dan juga tambahan fitur text.
VSCO
VSCO (sebelumnya dikenal sebagai VSCO Cam) adalah aplikasi mobile fotografi untuk perangkat iOS dan Android yang dibuat oleh perusahaan persediaan Visual Company Amerika. VSCO memulai debutnya sebagai aplikasi berbayar, kemudian menjadi gratis sejak akhir tahun lalu. Keunggulan VSCO dibandingkan aplikasi lainnya adalah banyaknya pilihan filter untuk membuat foto lebih menarik. Selain dari filter gratis, Anda harus mengeluarkan uang jika ingin mendapatkan lebih banyak filter lain. Namun, karena filter tersebut memiliki penamaan seperti B1 dan X1, kemungkinan akan sulit untuk diingat pada tahap awal penggunaannya.
VSCO juga memiliki jaringan media sosialnya sendiri yang disebut VSCO Grid. Disini pengguna VSCO bisa berbagi foto dengan sesama pengguna di seluruh dunia. Dari dulu sampai sekarang, foto bergaya retro selalu populer. Untuk menambahkan elemen retro ke foto Anda, VSCO adalah pilihan terbaik. Aplikasi ini terinspirasi dari kejayaan era kamera analog, sehingga tone yang dihasilkan aplikasi ini bernuansa film Fuji Neopan, Fuji Superia atau Kodak Potra. Meski kedengarannya jadul dan termasuk ketinggalan jaman, fitur pengeditan dalam aplikasi VSCO mencakup pencahayaan, kontras, saturasi, crop, rotate, dan shadow.
Saat membuka aplikasi ini, pengguna akan langsung melihat lima fitur utama yang ada di dalamnya, yaitu VSCO Grid adalah wadah yang disediakan oleh VSCO bagi penggunanya untuk berbagi foto dengan pengguna lain, dengan mendaftar terlebih dahulu. Anda juga akan memiliki akun galeri pribadi di situs VSCO.
Jurnal adalah vitur dan juga buletin yang memberi Anda berbagai informasi tutorial, inspirasi kreatif, wawancara, dan berbagai info lainnya. Setting digunakan untuk mengubah posisi alat penempatan dan juga preset, dan mengatur jaringan dengan beberapa jejaring sosial (Instagram, Facebook, Twitter, Google+). Jadi selain fitur gratis yang diberikan langsung pada fitur editing, VSCO juga menyediakan berbagai preset dan alat yang jauh lebih dan lebih menarik sehingga bisa Anda download melalui In-App Purchase Store-nya. Pengguna bisa membelinya atau bisa juga mendownload beberapa pilihan secara gratis.
Pada fitur ini Anda bisa mengimpor foto alias menyisipkan file dari galeri di ponsel Anda. Namun sayangnya VSCO Cam hanya terbatas menerima ukuran dengan resolusi standar dan tidak bisa diimpor dengan resolusi besar.
Anda juga bisa melakukan proses editing, di versi Android pengguna aplikasi akan dapat menikmati 10 preset (mulai dari warna yang hidup sampai warna hitam & putih) juga menambahkan beberapa alat pengeditan (exposure, temperature, contrast, etc.). Setelah mengedit, Anda juga dapat memotret foto yang diedit ke akun Google+ Anda, Instagram, Facebook, Twitter, Weibo, VSCO Grid℠, dan juga disimpan di galeri.
Dalam fitur ini ada sedikit perbedaan antara VSCO Cam iOS versi dengan Android. Ada beberapa alat yang tidak tersedia di Android seperti fokus dua jari split dan matering karena mayoritas perangkat Android juga tidak mendukung spot matering. Padahal kedua alat ini memberikan keistimewaan kepada pengguna untuk menyesuaikan fokus kamera dan pencahayaan.
Pilih Mana: Snapseed atau VSCO?
| Snapseed | VSCO |
|---|---|
| - Diproduksi oleh Nik Software, anak perusahaan DxO Labs | - Dibuat oleh perusahaan persediaan Visual Company Amerika |
| - Memiliki beberapa fitur unggulan serta efek HDR | - Filter yang tersedia cukup banyak meski belum mendukung pengaturan HDR |
| - Kapasitas penyimapan sedikit lebih besar | - Memiliki kapasitas penyimpanan standar yang tidak terlalu besar |
| - Tambahkan judul dan berbagai caption langsung pada foto | - Fitur geotagging memudahkan Anda dalam menandai dan menemukan foto |
Kesimpulan
Dengan banyaknya aplikasi foto editor sendiri banyak tersedia di google play dengan kekurangan dan kelebihan masing-masing. Sama halnya yang kami bahas kali ini, untuk maniak foto yang menggunakan smartphone, aplikasi ini bisa menjadi jawaban untuk mengedit foto seperti kamera profesional dengan jumlah preset yang disediakan dan kemudahan penggunaannya. Keduanya bisa Anda download langsung di Play Store dan rasakan hasil foto yang memuaskan di antara keduanya.
Kamu pilih yang mana? Vote sekarang dan lihat hasil survey yang jadi selera pembaca lainnya:
