Bagus mana UPS atau Inverter? Kedua ini merupakan sebuah perangkat power yang digunakan untuk memberikan daya pada penggunanya saat mengalami pemadaman listrik. UPS maupun inverter sangat penting untuk ada di dalam rumah ataupun kantor yang lokasinya sering mengalami masalah pemadaman listrik. Untuk itu, berikut perbedaan diantara keduanya yang bisa dilihat dari kelebihan dan kekurangannya.
Daftar isi:
UPS
Dikutip dari Wikipedia.org, UPS atau kepanjangnan dari Uninterruptible Power Supplies ialah perangkat yang biasanya menggunakan baterai back up sebagai catuan daya alternatif untuk dapat memberikan suplai daya yang tidak terganggu untuk perangkat elektronik yang terpasang. Baca juga Pilih Mana: Kulkas LG atau Sharp?
Kelebihan UPS yang bisa Anda ketahui:
1. Menyediakan listrik darurat
Kelebihan dari UPS ialah dapat menghadirkan sesegera mungkin listrik darurat untuk mengatasi kejadian yang tidak terduga. Semisalnya ketika pemadaman listrik, maka UPS akan menyediakan tenaga alternatif untuk memungkinkan penggunanya dapat menyimpan berbagai aktivitasnya sebelum perangkat mati total.
2. Sering digunakan untuk sistem komputerisasi
Terlepas dari pemadaman listrik yang berkepanjangan, banyak tujuan lain dari UPS yakni dapat dengan mudah bertahan pada beberapa kondisi rusak, namun banyak dipergunakan dalam berbagai hal, misalnya, proses bisnis atau bahkan komputer dan sistem komunikasi, untuk cadangan sumber daya.
Kekurangan UPS yang bisa Anda ketahui:
1. Hanya memberikan daya sesaat saja
Kekurangan dari UPS ialah perangkat ini hanya menyediakan daya untuk beberapa saat saja. Dengan demikian pengguna harus cepat mematikan komputer ketika terjadi pemadaman listrik. Karena kegunaan UPS ini, hanya memberikan daya sementara untuk memberikan waktu penggunanya dalam menyimpan beberapa aktivitas komputerisasi yang ia lakukan.
2. Menghasilkan panas yang cukup tinggi
Selain itu kekurangan lain dari UPS ialah mampu menghasilkan panas yang cukup tinggi. Panas yang cukup tinggi ini akan memberikan risiko yang tidak menguntungkan bagi penggunanya. Selain itu efisiensinya rendah dan harganya lebih mahal.
Inverter
Inverter dapat mengubah DC (direct current) ke AC (alternating current). Dalam hal ini, baterai terpisah atau baterai listrik dapat digunakan untuk menyimpan energi.
Kelebihan Inverter yang bisa Anda ketahui:
1. Arus listrik menjadi efisien
Perangkat inverter energi listrik yang khas atau mungkin sirkuit membutuhkan DC sumber energi stabil yang cukup stabil untuk menyediakan arus yang efisien untuk memberikan arus yang cukup untuk kebutuhan daya yang dikembangkan dari sistem Anda.
2. Penggunaannya mudah
Kelebihan dari inverter juga menjadi solusi yang pas dan tepat dipilih untuk rumah tangga maupu industri. Inverter memberikan tenaga lisrik yang tidak berpolusi dan berisik seperti diesel. Selain itu, penggunaan inverter juga tidak membuat repot penggunanya.
Kekurangan Inverter yang bisa Anda ketahui:
1. Bergantung pada kapasitas
Jadi meskipun PLN memadamkan listrik untuk waktu yang lama, itu tidak akan menjadi masalah bagi kami. Akan tetapi daya yang dihasilkan oleh inverter semua bergantung pada kapasitas inverter rumah dan penggunaan listrik. Karena menggunakan inverter dan baterai, kapasitas baterai juga menjadi penentu durasi penerangan akan berlangsung.
2. Lebih disarankan menggunakan lampu LED
Lampu yang harus digunakan oleh inverter adalah lampu jenis LED, artinya daya beban yang akan dibutuhkan adalah 50 watt. Lampu ini memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan lampu lain tetapi dari sisi daya tahan dan beban listrik diperlukan lampu jenis ini lebih tahan lama. Selain itu, jenis lampu ini mampu menerangi ruangan dengan baik.
Pilih Mana: UPS atau Inverter?
| UPS | Inverter | |
|---|---|---|
| Pengertian | – Pasokan cadangan listrik | – Catu daya elektronik |
| Backup time | – 10 sampai 20 menit | – 3 sampai 6 jam tergantung pada bateri dan inverter |
| Penggunaan | – Sebagian besar digunakan untuk cadangan komputer desktop | – Cenderung digunakan untuk berbagai perangkat elektronik di dalam rumah |
Kesimpulan
Dengan demikian, kami dapat menyimpulkan jika pada UPS maka ia akan menyediakan catu daya berkelanjutan saat ada pemadaman listrik yang sebagian besar digunakan untuk cadangan komputer desktop. Sementara pada inverter rangkaian konverter sederhana baterai arus DC ke AC dan pasokan yang cenderung digunakan untuk berbagai perangkat elektronik di dalam rumah seperti TV, lampu, kulkas dan lain sebagainya. Semoga bermanfaat.
