Restoran cepat saji tak hanya berasal dari Western, tapi ada juga yang berasal dari Jepang. Singkatnya restoran cepat saji asal Jepang telah ada sejak tahun 1899, ketika seorang pebisnis bernama Eikichi Matsuda membuka restoran yang disebut “Matsuya” di Tokyo.
Pada awalnya, restoran ini menyajikan makanan tradisional Jepang seperti soba dan udon, tetapi seiring berjalannya waktu, Matsuya mulai menyajikan menu yang lebih mudah ditemukan dan lebih murah seperti bento (makanan dalam wadah) dan donburi (makanan dalam mangkuk). Baca Juga: Pilih Mana : KFC atau Mc Donald’s?
Seiring dengan pertumbuhan ekonomi Jepang pada tahun 1950-an dan 1960-an, jumlah restoran cepat saji di Jepang juga mulai meningkat. Pada tahun 1970-an, restoran cepat saji Jepang seperti Yoshinoya dan Matsuya mulai mengekspansi ke luar negeri, memperkenalkan makanan tradisional Jepang seperti gyudon (nasi dengan daging sapi) dan karaage (daging ayam goreng) ke negara-negara di seluruh dunia.
Di Indonesia sendiri, restoran cepat saji dengan tema Jepang telah banyak tersebar di berbagai kota dan tidak akan sulit untuk ditemukan. Dua diantaranya adalah Yoshinoya dan Hokben. Meski sama-sama mengusung konsep Jepang, dua restoran ini memiliki menu andalan yang berbeda.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kedua restoran ini, simak artikel yang telah kami siapkan untuk Anda.
Daftar isi:
Tentang Yoshinoya
Yoshinoya merupakan salah satu restoran cepat saji yang berasal dari Jepang. Restoran ini dibuka pada tahun 1899 oleh Eikichi Matsuda di Tokyo, Jepang. Awalnya, Yoshinoya diperkenalkan sebagai tempat penjualan daging sapi yang diolah dengan resep khas Jepang. Namun, seiring berjalannya waktu, Yoshinoya mengembangkan menu yang lebih variatif seperti menu daging sapi, ayam, dan seafood dengan nasi atau ramen.
Yoshinoya menjadi salah satu restoran cepat saji terkenal di Jepang dan mulai menjajah pasar luar negeri pada tahun 1970-an. Saat ini, Yoshinoya memiliki cabang di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Di Indonesia, Yoshinoya pertama kali dibuka pada tahun 2008 dan saat ini sudah memiliki lebih dari 30 cabang di berbagai kota di Indonesia.
Yoshinoya di Indonesia dikenal dengan menu andalannya yaitu menu Beef Bowl yang terdiri dari daging sapi panggang yang disajikan dengan nasi putih dan kuah khas Jepang. Selain itu, Yoshinoya juga menyajikan menu lain seperti ayam teriyaki, seafood, dan ramen.
Kelebihan Yoshinoya
Yoshinoya merupakan salah satu restoran cepat saji terkemuka di Jepang yang didirikan pada tahun 1899. Kelebihan utama dari Yoshinoya adalah:
1. Rasa Makanan yang Lezat
Yoshinoya menyajikan menu utama yang dikenal sebagai “gyudon” atau nasi dengan daging sapi yang diolah dengan kuah khas yang menyajikan rasa yang khas dan lezat. Hal ini memberikan cita rasa Jepang yang sangat kental.
2. Menu yang Bervariasi
Yoshinoya menyediakan beragam menu seperti nasi dengan daging sapi, ayam, atau ikan yang diolah dengan beragam saus sehingga menyajikan pilihan yang lebih beragam untuk pelanggan.
3. Kemudahan Akses
Meski tidak tersebar luas seperti restoran cepat saji Western. Yoshinoya memiliki jaringan yang luas di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, sehingga mudah diakses oleh masyarakat. Yoshinoya tercatat telah memiliki 100 gerai di Indonesia yang tersebar di wilayah Jakarta, Surabaya dan sekitarnya.
Kekurangan Yoshinoya
Meskipun dilengkapi dengan berbagai kelebihan, Yoshinoya masih memiliki beberapa kekurangan yang sering dikeluhkan oleh pelanggannya. Simak penjelasannya.
1. Porsi Terlalu Kecil
Beberapa pengunjung mengeluhkan porsi nasi yang disajikan terlalu kecil, memunculkan rasa kurang puas dengan porsi makanan yang diberikan, terutama jika mereka sangat lapar.
2. Harga yang Terlalu Mahal
Beberapa menu makanan di Yoshinoya cukup mahal dibandingkan dengan restoran cepat saji lainnya. Hal ini disebabkan oleh bahan yang digunakan tergolong premium sehingga kualitas yang dihasilkan sempurna.
Tentang Hokben
Hokben, yang juga dikenal sebagai PT. Fast Food Indonesia Tbk, adalah jaringan restoran cepat saji yang populer di Indonesia yang menyediakan menu makanan bergaya Jepang, khususnya bento. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1984 oleh Benny Rachmadi dan awalnya beroperasi sebagai gerai makanan kecil di Jakarta.
Selama bertahun-tahun, Hokben telah berkembang pesat dan sekarang memiliki lebih dari 400 outlet di seluruh Indonesia. Menu yang ditawarkan cukup variatif, mulai dari nasi goreng, fried chicken, sushi hingga udon.
Saat ini, Hokben terus berkembang dan berinovasi, dengan menambahkan menu baru dan promosi secara teratur untuk menarik kembali pelanggan. Keberhasilan perusahaan ini juga telah menjadikannya sebagai teladan bagi usaha kecil dan menengah lainnya di negara ini.
Kelebihan Hokben
Sebagai penyedia makanan cepat saji Jepang, Hokben tentunya memiliki berbagai kelebihan di dalam pelayanan dan makanannya. Berikut penjelasannya.
1. Makanan Berkualitas dan Beragam
Hokben menggunakan bahan-bahan segar dan mempersiapkan makanan dengan cara yang higienis dan aman. Tak hanya itu, Hokben menawarkan berbagai pilihan menu, mulai dari nasi goreng, fried chicken, sushi hingga udon, sehingga sesuai dengan selera pelanggan yang berbeda.
2. Rasa yang Konsisten
Hokben memiliki komitmen yang kuat dalam menjaga kualitas makanan dan pelayanan agar pelanggan selalu merasa puas. Sehingga, rasa asli dari makanan jepang ini tidak berubah sama sekali.
3. Harga yang Terjangkau
Hokben menyediakan makanan Jepang yang berkualitas dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat Indonesia. Hal lainnya, Hokben dapat ditemukan dengan mudah karena telah memiliki ratusan gerai di Indonesia.
Kekurangan Hokben
Meski populer dan telah diketahui masyarakat luas, Hokben juga masih memiliki beberapa keluhan pada produknya. Berikut penjelasannya.
1. Variasi Menu Terbatas
Hokben hanya menyediakan menu makanan bergaya Jepang dan beberapa menu Indonesia, sehingga pelanggan yang menginginkan variasi menu yang lebih banyak mungkin akan merasa kurang puas. Beberapa gerai di wilayah tertentu juga memiliki menu yang berbeda dengan gerai lainnya.
Pilih Mana: Yoshinoya atau Hokben?
Keterangan | Yoshinoya | Hokben |
---|---|---|
Kelebihan | - Rasa Makanan yang Lezat - Menu yang Bervariasi - Kemudahan Akses | - Makanan Berkualitas dan Beragam - Rasa yang Konsisten - Harga yang Terjangkau |
Kekurangan | - Porsi Terlalu Kecil - Harga yang Terlalu Mahal | - Variasi Menu Terbatas |
Kesimpulan
Yoshinoya dan Hokben adalah kedua jaringan restoran cepat saji ini populer di Indonesia dan menyediakan menu makanan bergaya Jepang. Kedua perusahaan ini memiliki komitmen yang kuat dalam menyajikan makanan berkualitas dengan harga terjangkau.
Namun, Yoshinoya lebih fokus pada menu beef bowl dan memiliki lebih sedikit outlet dibanding Hokben yang menawarkan pilihan menu yang lebih beragam dan menggunakan konsep bento. Kedua restoran ini memiliki reputasi yang baik di lingkungan masyarakat, sehingga untuk memilih antara keduanya sesuai dengan preferensi Anda.